20 Mei 2008

Setelah Sekian Lama, Hari Ini TV Indonesia Kembali Melakukan Siaran Bersama

Setelah sekian lama, akhirnya para pengelola stasiun televisi di Indonesia, hari ini sepakat melakukan siaran bersama untuk menyiarkan Pidato Kenegaraan Presiden SBY dalam rangka 100 Tahun Hari Kebangkitan Nasional. Itu terlihat pada pukul 17.00 WIB sore ini.

Upaya relay bersama ini sudah lama hilang sejak jaman Orde Baru. Padahal, siaran bersama ini bisa menjadi hal yang sangat penting terutama bila relay bersama itu menyangkut berita dan informasi yang harus disebarkan luaskan secara merata kepada seluruh rakyat Indonesia. Jangan sampai, misalnya pengumuman rencana kenaikan BBM hanya disiarkan di satu dua televisi saja, tetapi harus juga direlay oleh semua TV dan radio.

Kita boleh menolak jika relay bersama itu dilakukan untuk menyebarluaskan acara-acara hiburan. Tetapi kalau berita dan informasi penting seperti pidato kenegaraan, kenaikan BBM, pemberlakuan Undang-undang baru, detik-detik proklamasi di Taman Makam Pahlawan dan berbagai acara kenegaraan lainnya, mestinya semua rakyat Indonesia harus dapat melihatnya disemua layar televisi. Informasi seperti itu bukan monopoli TVRI, karena pemirsa TVRI sangat sedikit. Juga bukan eksklusifitas satu atau dua stasiun televisi swasta, karena penetrasi satu dua TV itu tetap kalah banyak dibandingkan dengan semua TV yang ada. Mari kita biasakan, agar informasi penting menjadi hal bagi seluruh rakyat Indonesia untuk mengetahuinya.

Kita sebagai rakyat Indonesia harus lebih banyak tahu isu-isu kenegaraan teraktual sebagai bagian dari kemajuan kita dizaman modern ini. Jangan sampai kita hanya paham artis siapa saja yang baru cerai atau kawin lagi. Ya kan?

4 komentar:

gotong royong mengatakan...

saya senang tv di indonrsia sekarang kompak dalam acara 100 th hari kenangkitan nasional semoga ALLAH SWT selalu memberi barokah amin amin ya robbal alamin

Anonim mengatakan...

YA.. SEMOGA TIDAK KEBABLASAN SEPERTI JAMAN ORDE BARU AJA YA

o mengatakan...

iya ya yang penting jangan seperti orde baru ya

Anonim mengatakan...

KAMI SALAH SATU PENGELOLA STATION TELEVISI DI INDONESIA. TENTU SAJA KAMI SENANG BISA BERBAGI INFORMASI PENTING UNTUK MASYARAKAT, ASALKAN PEMERINTAH JUGA MEMBERIKAN SITUASI USAHA YANG KONDUSIF BAGI KAMI UNTUK BERKEMBANG. KALAU TERLALU BANYAK ATURAN DAN PUNGUTAN, KAMI JUGA HARUS MEMIKIRKAN NASIB RIBUAN KARYAWAN UNTUK BISA SURVIVE. SULIT BAGI KAMI MENJALANKAN USAHA DENGAN ONGKOS BESAR, KARENA KOMPETISI USAHA SAAT INI JUGA SANGAT KETAT, AKIBAT TERLALU BANYAKNYA IZIN USAHA TELEVISI YANG DITERBITKAN, APALAGI SEKARANG DAERAH JUGA PUNYA STATION TV SENDIRI-SENDIRI. SEDANGKAN KUE IKLAN TIDAK NAIK SIGNIFIKAN. MAKA DARI ITU KAMI JUGA SULIT MRENOLAK IKLAN-IKLAN POLITIK YANG SEKARANG BANYAK BEREDAR, KARENA ITU MEMBERIKAN MASUKAN KEPADA KAS KAMI.

SALAM BAGI SLEURUH PEMIRSA TELEVISI. JUGA PENCINTA BUAT BLOG INI. TERIMA KASIH.