Setelah diluncurkan di pasar Amerika Serikat (AS) maret 2010, 3D TV menjadi primadona perusahaan-perusahaan elektronik dalam memasarkan produk terbaru mereka. Mereka menawarkan berbagai fitur yang ada dalam 3D TV dengan kisaran harga yang beragam.
Hari Jumat (09/04), Indonesia mulai kedatangan televisi berteknologi baru ini, bertempat di Pacific Place, Hotel Ritz-Carlton Jakarta, PT. Samsung Electronics Indonesia (SEID) memperkenalkan produk terbarunya sebuah televisi berteknologi 3D.
Samsung adalah perusahaan elektronik pertama yang memperkenalkan produk 3D TV ini ke pasar Indonesia. Jajaran televisi berteknologi tiga dimensi pun disediakan, dari jenis plasma, LCD, hingga LED TV.
Direktur Marketing SEID Harold Hutabarat mengatakan pihaknya tidak menetapkan target penjualan terlalu tinggi untuk produk televisi 3D ini. Alasannya, teknologi tersebut masih baru di masyarakat sehingga pada tahap awal edukasi pasar lebih penting.
Menurut Harold, Samsung mencoba membuka pasar baru dengan melakukan roadshow dan pameran di beberapa kota besar di Indonesia. Sasaran 3D TV ini juga para pemakai yang ingin meningkatkan pengalaman menikmati hiburan seperti para pengguna LCD yang sudah ada saat ini.
Televisi 3D Samsung tersedia mulai dari ukuran 40 inci sampai dengan 65 inci dengan harga Rp20 juta hingga 75 juta. Untuk mengoptimalkan teknologi ini, setiap pembelian TV akan mendapatkan kacamata khusus untuk menonton konten 3D. Meskipun begitu menurut Dicky Derajat Muis, Head of Media CTV/AV SEID, 3D TV Samsung disertai fiitur yang dapat mengubah tayangan dua dimensi menjadi tayangan tiga dimensi secara langsung termasuk siaran televisi.
12 April 2010
3D TV Mulai Diperkenalkan di Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar